PROGRAM

1.      Upaya Kesehatan Masyarakat

Untuk upaya kesehatan masyarakat sendiri terbagi menjadi 5 program essensial, 12 program pengembangan serta 8 program inovasi, yang kesemuanya menjadi upaya untuk memebuhi kebutuhan dasar masyarakat dalam hal kesehatan. Dalam pelaksanaannya petugas kesehatan yang turun langsung ke masyarakat untuk memberikan pelayanan kesehatan dengan fokus upaya promotif dan preventif serta melibatkan peran serta aktif masyarakat untuk turut berperan dalam program kesehatan.

a.      5 Program Essensial

1)      Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana

a)    Kesehatan Ibu

ü  Pelayanan kesehatan bagi Bumil sesuai standard, untuk kunjungan lengkap

ü  Pelayanan persalinan oleh tenaga kesehatan termasuk pendamping persalinan dukun oleh tenaga kesehatan sesuai standart

ü  Pelayanan ibu nifas lengkap (ibu dan neonatuS) sesuai standart (KN3)

ü  Pelayanan dan atau rujukan ibu hamil resiko tinggi/komplikasi

ü  Kelas ibu hamil dan kelas ibu balita

ü  Deteksi dini ibu hamil resti

ü  ANC integrasi

ü  Kunjungan neonatus resti

ü  Pembinaan dukun bayi

a)    Kesehatan Bayi

ü Penanganan neonatus resiko tinggi

ü Rujukan neonates resiko tinggi

b)   Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra sekolah

ü Pelayanan deteksi dan stimulasi dini tumbuh kembang Balita

ü Pelayanan deteksi dan stimulasi tumbuh kembang anak pra sekolah

ü Penjaringan kesehatan murid kelas 1 sekolah dasar

c)    Pelayanan keluarga berencana

ü Aksetor KB akltif diwilayah puskesmas

ü Pelayanan komplikasi

ü Pemberdayaan dalam upaya kemandirian pada kelompok lepas asuh

2)      Gizi

a)         Melakukan  penimbangan menggunakan SKDN

b)        PMT pemulihan pada balita gizi buruk.

c)         Pemberian kasul vitamin A  pada bayi usia  6 s/d 11 bulan (dosis 200.000.SI)

d)        Pemberian kapsul vitamin A pada balita usia 1 s/d 5 tahun (dosis 200.000 SI)

e)         Pemberian tablet besi ( fe 90 ) pada ibu hamil

f)         Pemberian kapsul vitamin A pada ibu nifas (dosis 200.000 SI)

g)        Pelaksanaan konsultasi gizi pasien rawat jalan dan rawat inap

h)        PMT Pemulihan bagi ibu hamil KEK

i)          Pertemuan rutin bagi kader posyandu

j)          Demonstrasi PMT Penyuluhan

k)        Pemantauan status gizi balita

l)          Pelacakan balita gizi buruk

3)      P2M

a)         TB paru

ü  Penemuan suspek TB paru

ü  Penemuan dan pengobatan penderita TB paru ( DOTS ) BTA positif

ü  Penemuan dan pengobatan TB pari ( DOTS ) BTA negatif / Rongent positif

ü  Penyuluhan

b)      Malaria

ü  Pengobatan malaria klinis

c)      Kusta

ü  Penemuan dan pengobatan tersangka penderita kusta

ü  Pemeriksaan kontak penderita

ü  Penyuluhan

d)     ISPA

ü  Penemuan kasus pneumonia  dan pneumonia berat oleh Puskesmas termasuk bidan desa dan pustu

ü  Jumlah kasus pneumonia dan pneumonia berat diobati standart

ü  Jumlah kasus pneumonia berat dengan tanda bahaya dirujuk

ü  Penyuluhan

ü  Kunjungan rumah

e)      Diare

ü  Penemuan kasus diare di Puskesmas dan kader

ü  Rehidrasi oral dan oralit pada kasus diare di Puskesmas dan kader

ü  Penyuluhan

ü  Kunjungan rumah

f)       DBD

ü  Penemuan kasus tersangka

ü  Rujukan kasus tersangka ke puskesmas rawat inap / Rumah sakit

ü  Penyelidikan Epidemiologi ( PE )

ü  PJB oleh Jumantik

g)      IMS-HIV

ü  Pemeriksaan di klinik VCT

ü  Pemeriksaan mobile

ü  Kunjungan rumah

ü  Penyuluhan

ü  Pemantauan kasus HIV

h)      Pelayanan Imunisasi

ü  Pemberian imunisasi lengkap pada bayi

ü  Pemberian imunisasi TFT lengkap pada ibu hamil

ü  BIAS DT  pada anak sekolah kelas 1 sd / MI

ü  BIAS TFT pada anak sekolah kelas 2 dan 3 SD / MI

ü  BIAS Campak pada anak sekolah kelas 1 SD / MI

i)        Pencegahan dan penanggulangan PMS

ü  Penemuan dan pengobatan kasus PMS

ü  Pembinaan berkala pada kelompok  sasaran beresiko

4)   Kesehatan lingkungan

a)      Penyehatan air

ü  Inspeksi sanitasi sarana air bersih

ü  Pembinaan kelompok masyarakat / kelompok pemakai air

b)      Hygiene dan sanitasi makanan dan minuman

ü  Inspeksi sanitasi pengelolaan makanan ( industri rumah tangga )

ü  Pembinaan tempat pengelolaan makanan ( industri rumah tangga )

c)      Penyehatan tempat pembuangan sampah dan limbah

ü  Inspeksi sanitasi sarana pembuangan sampah dan limbah

ü  Pengawasan tempat pembuangan sampah

d)     Penyehatan lingkungan pemukiman dan jamban keluarga

ü  Inspeksi sanitasi rumah

e)      Pengawasan sanitasi TTU dan industri

ü  Inspeksi sanitasi tempat tempat umum ( TTU )

ü  Pengawasan sanitasi industri rumah tangga (makanan dan minuman)

ü  Pemantauan berkala sanitasi tempat tempat umum

f)       Pengawasan tempat pembuangan air limbah

ü  Inspeksi sanitasi sarana pembuangan air limbah

ü  Pembinaan menganai pembuangan air limbah

g)        Pengendalian vector

ü  Pengawasan tempat tempat potensial perindukan vector dipemukiman penduduk  dan sekitarnya

ü  Pelaksanaan konsultasi sanitasi pasien rawat jalan dan rawat inap

5)      Promosi Kesehatan ( Promkes )

a)      Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat

ü  Rumah Tangga

ü  Institusi Pendidikan ( sekolah )

ü  Institusi Sarana Kesehatan

ü  Institusi TTU

ü  Institusi Tempat Kerja

b)      Bayi mendapat ASI Eksklusif

c)      SMD dan MMD

d)     Penyuluhan NAPZA

e)      UKS ( Usaha kesehatan sekolah )

ü  Kegiatan penjaringan kesehatan di SD / MI

ü  Kegiatan penjaringan kesehatan di SLTP / MTS

ü  Pembinaan UKS / UKGS di SD / MI

ü  Pembinaan UKS / UKGS di SLTP / MTS

ü  Pelatihan dokter kecil

f)       Konseling kesehatan reproduksi remaja di Puskesmas

b.      8 Program Pengembangan

1)      Upaya Kesehatan Lanjut Usia

a)      Pembinaan kelompok usia lanjut sesuai standard

b)      Pemantauan kesehatan pada anggota kelompok usia lanjut yang dibina sesuai standard

c)      Rekreasi

d)     Senam Lansia

2)      Upaya Kesehatan Mata/Pencegahan Kebutaan

a)      Penemuan kasus di masyarakat dan Puskesmas, melalui pemeriksaan visus dan refraksi

b)      Penemuan kasus penyakit mata di Puskesmas

c)      Penemuan kasus buta katarak pada usia > 45 th

3)      Kesehatan Jiwa

a)      Penemuan dan penanganan kasus gangguan jiwa, gangguan perilaku dari rujukan kader dan masyarakat

b)      Penanganan kasus kesehatan jiwa melalui rujukan  ke RS/Spesialis

4)      Pencegahan dan penanggulangan penyakit gigi

a)      Pembinaan kesehatan gigi pada TK

b)      Pembinaan dan bimbingan sikat gigi missal pada SD/MI

c)      Pemeriksaan berkala

5)      Yankestrad

                                                           a)      Pendataan pengobat tradisional

                                                           b)      Pembinaan pengobat tradisional

6)      PKPR

a)      Penyuluhan

b)      Pemeriksaan Anemi dan KEK bagi anak remaja di sekolah

c)      Pemberian tablet tambah darah / fe

7)      Kesehatan Kerja

a)      Pos UKK berfungsi baik

b)      Pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan pada pekerja di pos UKK

8)      SBH

a)      Pembinaan anak sekolah ( SMU / MA )

b)      Perkemahan SBH

c)      Tea walk

9)      Poskestren

a)      Pembinaan Sanitasi PHBS

b)      Pembinaan kader poskestren

10)  Haji

a)      Pemeriksaan calon jamaah haji

b)      Pembinaan kesehatan calon jamaah haji

c)      Test kebugaran calon jamaah haji

11)  Perkesmas

a)      Home care (memberikan asuhan keperawatan kepada keluarga rawan kesehatan)

b)      Penyuluhan atau pendidikan kesehatan kelompok

12)  Usaha Kesehatan Sekolah

a)      Penjaringan kesehatan

b)      Penyuluhan

c)      Pemeriksaan berkala

c.       8 Program Inovasi

1)      Setangkai Melati

2)      Warga Peduli aids

3)      KKP ASI Eksklusif

4)      Percontohan warung hidup

5)      Percontohan desa organik

6)      Kader TB, Kesling, Duta Cerita ASI, Haji, Jumantik

7)      Remaja Peduli Anemia

SAPA AKU ( Sahabat Anak dan Perempuan Anti Kekerasan dan Pelecehan Seksual )